Minggu, 22 Juli 2018

Macam-Macam Metode Sampling Sederhana


Populasi merupakan kumpulan dari keseluruhan anggota dari obyek penelitian dan memenuhi criteria tertentu yang telah ditetapkan dalam penelitian. Contohnya: Populasi Mahasiswa UNP Kediri 6000 mahasiswa.

Sampel merupakan bab tertentu dari unit populasi. Penelitian yang melibatkan sampel sebagai obyek penelitian disebut Sampling Populasi. Contohnya dari 6000 mahasiswa UNP Kediri diambil 100, angka 100 merupakan sample. berikut ini macam-macam metode untuk menentukan sample:

Simple Random Sampling

Semua unsur dari populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai bab dari sampel. Anggota sampel dipilih secara acak dengan aneka macam macam cara, antara lain yang sanggup dipakai yaitu pengundian secara acak. Syarat Penggunaan Metode ini sifat data populasi yang dipakai yaitu homogen, keadaan anggota populasi tidak terlau tersebar secara geografis, harus ada kerangka sampling yang jelas. Kebaikan dari metode ini yaitu mekanisme penggunaannya sederhana. Kelemahandari metode ini persyaratan penggunaan metode ini sulit dipenuhi


Quota Sampling

Metode menentukan sampel yang memiliki ciri-ciri tertentu dalam jumlah atau quota yang diinginkan. Contoh: Akan diteliti mengenai manfaat penggunaan internet pada peningkatan kualitas proses berguru mengajar pada mata kuliah tertentu, Peneliti menentukan quota untuk masing-masing sampel:

Jumlah mahasiswa = 50 orang

Jumlah dosen = 5 orang

Jumlah mata kuliah = 3 matakuliah

Sehingga diperoleh 150 mahasiswa dan 15 dosen sebagai sampel penelitian untuk 3 mata kuliah yang  memanfaatkan internet dalam proses berguru mengajarnya. Kelebihan : Praktis dan cepat digunakan, Kelemahan: Penentuan sampel cenderung subyektif bagi peneliti


Rumus Slovin

Rumus Slovin yaitu sebuah rumus atau formula untuk menghitung jumlah sampel minimal apabila sikap dari sebuah populasi tidak diketahui secara pasti. Rumus ini pertama kali diperkenalkan oleh Slovin pada tahun 1960. Rumus slovin ini biasa dipakai dalam penelitian survey dimana biasanya jumlah sampel besar sekali, sehingga diharapkan sebuah formula untuk mendapat sampel yang sedikit tetapi sanggup mewakili keseluruhan populasi.

Berdasarkan notasi rumus besar sampel penelitian minimal oleh Slovin diatas, maka apabila kita punya 1.000 orang dalam sebuah populasi, kita sanggup tentukan minimal sampel yang akan diteliti. Margin of error yang ditetapkan yaitu 5% atau 0,05.

Perhitungannya adalah:

n = N / (1 + (N x e²))

Sehingga: n = 1000 / (1 + (1000 x 0,05²))

n = 1000 / (1 + (1000 x 0,0025))

n = 1000 / (1 + 2,5)

n = 1000 / 3,5

n = 285,7143

Apabila dibulatkan maka besar sampel minimal dari 1000 populasi pada margin of error 5% yaitu sebesar 286.

Setelah membaca dan memperhatikan cara perhitungan di atas, saya kira para pembaca sekalian sudah paham bagaimana cara menghitung rumus besar sampel minimal untuk penelitian anda.

Sumber:
Sevilla, Consuelo G. et. al (2007). Research Methods. Rex Printing Company. Quezon City.
Ariola, M. (2006). Principles and Methods of Research. Rex book store, Inc.
Ryan, T. (2013). Sample Size Determination and Power. John Wiley and Sons.
Yamane, Taro. (1967). Statistics: An Introductory Analysis, 2nd Edition, New York: Harper and Row.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar