Kamis, 21 Februari 2019

Cara Impor Dan Ekspor Database Mysql Mariadb Memakai Xampp Di Terminal Cmd

Bagi pengguna gres sering kebingungan dikala akan melaksanakan impor dan ekspor database memakai XAMPP. Terdapat dua cara untuk melaksanakan impor dan ekspor. Cara pertama dengan mode web memakai PHPMyadmin dan cara kedua memakai basis text (CMD atau Terminal).

Berikut ini cara pertama memakai mode text (cmd atau terminal):
Pada praktikum kali ini memakai sistem operasi berbasis Linux dengan Distro Ubuntu 16 LTS. Bagi pengguna sistem operasi lain silahkan menyesuaikan.

Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan cara impor dan ekspor memakai mode web. Pada praktikum kali ini dikalukan langkah impor dan ekspor memakai mode (CMD atau Terminal). Langkah pertama jalankan XAMPP panel, pastikan service web server dan database server jalan.

Buka terminal lalu ketik sudo /opt/lampp/manager-linux-x64.run

Kemudian buka terminal masuk pada direktori xampp, ketikkan perintah
cd /opt/lampp/bin/
./mysql -u root -p



kemudia jalan masuk databse yang telah dibentuk sebelumnya:


Setelah database dan tabel telah dicek, Untuk melaksanakan export lakukan perintah berikut:
/opt/lampp/bin/mysqldump -u root -p mydb > /home/sucipto/Downloads/backup_mydb.sql
Gunakan perintah di diatas untuk mengekspor konten dari database yang dipilih. Dalam pola ini, kami mencadangkan database mydb, yang berjulukan mydb, ke file berjulukan backup_mydb.sql.

Untuk melakukan impor lakukan perintah berikut:
/opt/lampp/bin/mysql -u root -p mydb < /home/sucipto/Downloads/backup_mydb.sql

Semoga berhasil dan bermanfaat

Cara Impor Dan Ekspor Database Mysql Mariadb Memakai Phpmyadmin Xampp

Bagi pengguna gres sering kebingungan dikala akan melaksanakan impor dan ekspor database memakai XAMPP. Terdapat dua cara untuk melaksanakan impor dan ekspor. Cara pertama dengan mode web memakai PHPMyadmin dan cara kedua memakai basis text (CMD atau Terminal).

Berikut ini cara pertama memakai mode web:
Pada praktikum kali ini memakai sistem operasi berbasis Linux dengan Distro Ubuntu 16 LTS. Bagi pengguna sistem operasi lain silahkan menyesuaikan.

Langkah pertama jalankan XAMPP panel, pastikan service web server dan database server jalan.

Buka terminal lalu ketik sudo /opt/lampp/manager-linux-x64.run
Kemudian buka browser, ketikkan alamat localhost/phpmyadmin
Untuk melaksanakan impor dan ekspor buat terlebih dahulu database yang akan dipakai untuk percobaan. Berikut query untuk menciptakan database:

CREATE DATABASE mydb;

Kemudian buat tabel

CREATE TABLE mytable
(
id int unsigned NOT NULL auto_increment,
username varchar(100) NOT NULL,
email varchar(100) NOT NULL,
PRIMARY KEY (id)
);

Berikut ini tampilannya:

Untuk melaksanakan ekspor pilih tab export
Untuk melaksanakan import pilih tab import

Untuk pembahasan mode text (CMD atau Terminal) akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Kumpulan Lengkap Query Sql Beserta Fungsinya


SQL merupakan sebuah bahasa yang dipakai untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang dipakai dalam administrasi basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melaksanakan administrasi datanya.
Berikut ini kumpulan query  SQL:  1. Create Database Digunakan untuk menciptakan database baru. Syntax dasar: CREATE DATABASE database_nama Contoh:
CREATE DATABASE databaru
2. Create Table Digunakan untuk menciptakan tabel data gres dalam sebuah database. Syntax dasar: CREATE TABLE ( Column_name1 table_nama data_type Column_name2 table_nama data_type Column_name3 table_nama data_type ) Contoh:
CREATE TABLE tabeldata
( Id int, Nama varchar (255), Email varchar(50),
Kota varchar(255))
3. Select Digunakan untuk menentukan data dari table database. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name Atau SELECT * FROM table_name Contoh 1:
SELECT nama,email FROM tabeldata
Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata
4. Select Distinct Digunakan untuk menentukan data-data yang berbeda (menghilangkan duplikasi) dari sebuah table database. Syntax dasar: SELECT DISTINCT column_name(s) FROM table_name Contoh:
SELECT DISTINCT kota FROM tabeldata
5. Where Digunakan untuk memfilter data pada perintah Select Syntax dasar: SELECT column name(s) FROM table_name WHERE column_name operator value Contoh:
SELECT * FROM tabeldata WHERE kota=’Kediri’
6. Order By Digunakan untuk mengurutkan data menurut kolom (field) tertentu. Secara default, urutan tersusun secara ascending (urut kecil ke besar). Anda sanggup mengubahnya menjadi descending (urut besar ke kecil) dengan menambahkan perintah DESC. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name ORDER BY column_name(s) ASC|DESC Contoh 1:
SELECT * FROM tabeldata ORDER BY nama
Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata ORDER BY id DESC
7. Like Digunakan bersama dengan perintah Where, untuk proses pencarian data dengan spesifikasi tertentu. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name LIKE pattern Contoh 1:
SELECT * FROM tabeldata WHERE nama LIKE ‘z%’
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk pencarian menurut kolom nama yang berhuruf depan “z”. Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata WHERE nama LIKE ‘z%’
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk pencarian menurut kolom nama yang berhuruf belakang “z”.  8. In Digunakan untuk pencarian data memakai lebih dari satu filter pada perintah Where. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name IN (value1,value2, . . .) Contoh:
SELECT * FROM tabeldata WHERE kota IN (‘kediri’,’malang’)
9. Between Digunakan untuk menentukan jangkauan pencarian. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name BETWEEN value1 AND value2 Contoh :
SELECT * FROM tabeldata WHERE id BETWEEN 15 and 45
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk mencari data yang mempunyai nomor id antara 15 dan 45.  10.  Insert Into Digunakan untuk menambahkan data gres di tabel database. Syntax dasar : INSERT INTO table_name VALUES (value1,value2,value3, . . .) Atau INSERT INTO table_name (column1,column2,column3, . . .) VALUES (value1,value2,value3, . . .) Contoh 1:
INSERT INTO tabeldata VALUES (1,’redaksi’,’redaksi@kuliahkomputer.com’,’Kediri’)
Contoh 2:
INSERT INTO tabeldata (id,nama,email,kota) VALUES (1,’redaksi’,’redaksi@kuliahkomputer.com’,’Kediri’)
11.  Update Digunakan untuk mengubah/memperbarui data di tabel database. Syntax dasar: UPDATE table_name SET column1=value,column2=value, . . . WHERE some_column=some_value Contoh :
UPDATE tabeldata SET email=’redaksi@kuliahkomputer.com’, kota=’Kediri
WHERE id =1
12.  Delete Digunakan untuk menghapus data di table database. Tambahkan perintah Where untuk memfilter data-data tertentu yang akan dihapus. Jika tanpa perintah Where, maka seluruh data dalam tabel akan terhapus. Syntax dasar : DELETE FROM table_name WHERE some_column=some_value Contoh:
DELETE FROM tabeldata WHERE id=1
13.  Inner Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dengan cara menggabungkan 2 buah tabel atau lebih memakai pasangan data yang match pada masing-masing tabel. Perintah ini sama dengan perintah join yang sering digunakan. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 INNER JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column-name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
INNER JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
14.  Left Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kiri (nama tabel pertama) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kanan (nama tabel kedua). Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 LEFT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2. column_name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
LEFT JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
15.  Right Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kanan (nama tabel kedua) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kiri (nama tabel pertama). Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 RIGHT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.emailmorder.no_order
FROM tabeldata
RIGHT JOIN order
ON tabeldata.id=order.i
ORDER BY tabeldata.nama
16.  Full Join Digunakan untuk menghasilkan baris data kalau ada data yang sama pada salah satu tabel. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 FULL JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name Contoh :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
FULL JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
17.  Union Digunakan untuk menggabungkan hasil dari 2 atau lebih perintah Select. Syntax dasar : SELECT column_name(s)FROM table_name1 UNION column_name(s) FROM table_name2 Atau SELECT column_name(s) FROM table_name1 UNION ALL SELECT column_name(s) FROM table_name2 Contoh :
SELECT nama FROM mhs_kampus1
UNION
SELECT nama FROM mhs_kampus2
18.  Alter Table Digunakan untuk menambah, menghapus, atau mengubah kolom (field) pada tabel yang sudah ada. Syntax untuk menambah kolom : ALTAR TABLE table_name ADD column_name datatyoe Contoh :
ALTER TABLE Persons
ADD DateOfBirth date
Syntax untuk menghapus kolom : ALTER TABLE table_name DROP COLUMN column_name Contoh :
ALTER TABLE Persons
DROP COLUMN DateOfBirth
Syntax untuk mengubah kolom : ALTER TABLE table_name ALTER TABLE clumn_name datatype Contoh :
ALTER TABLE Persons
ALTER COLUMN DateOfBirth year
19.  Now () Digunakan untuk mendapat isu waktu (tanggal dan jam ketika ini.) Syntax dasar : Now() Contoh :
SELECT NOW()
20.  Curdate Digunakan unutk mendapat isu tanggal ketika ini. Syntax dasar : Curdate() Contoh :
SELECT CURDATE()
 21.  Curtime() Digunakan untuk mendapat isu jam ketika ini. Syntax dasar : Curtime() Contoh :
SELECT CURTIME()
22.  Extract() Digunakan untuk mendapat isu bagian-bagian dari data waktu tertentu, menyerupai tahun, bulan, hari, jam, menit, dan detik tertentu. Syntax dasar : Extract(unit FROM date) Keterangan : Parameter unit sanggup berupa : • MICROSECOND • SECOND • MINUTE • HOUR • DAY • WEEK • MONTH • QUARTER • YEAR • SECOND_MICROSECOND • MINUTE_SECOND • HOUR_MICROSECOND • HOUR_SECOND • HOUR_MINUTE • DAY_MICROSECOND • DAY_SECOND • DAY_MINUTE • DAY_HOUR • YEAR_MONTH Contoh :
SELECT EXTRAXT (YEAR FROM tglorder( AS Th_Order, EXTRACT (MONTH FROM tglorder) AS Bulan_Order,EXTRACT (FAY FROM tglorder AS Hari_Order,
FROM order
23.  Date_Add() dan Date_Sub() Fungsi Date_Add() dipakai unutk menambahkan interval waktu tertentu pada sebuah tanggal, sedangkan fungsi Date_Sub() dipakai untuk pengurangan sebuah tanggal dengan interval tertentu. Syntax dasar : DATE_ADD (date,INTERVAL expr type) DATE_SUB (date,INTERVAL expr type) Keterangan : Tipe data parameter INTERVAL sanggup berupa : • MICROSECOND • SECOND • MINUTE • HOUR • DAY • WEEK • MONTH • QUARTER • YEAR • SECOND_MICROSECOND • MINUTE_MICROSECOND • MINUTE_SECOND • HOUR_MICROSEDOND • HOUR_SECOND • HOUR_MINUTE • DAY_MICROSECOND • DAY_SECOND • DAY_MINUTE • DAY_HOUR • YEAR_MONTH Contoh 1:
SELECT id,DATE_ADD (tglorder,INTERVAL 30 DAY)
AS Waktu_pembayaran
FROM order
Contoh 2:
SELECT id,DATE_SUB(tglorder,INTERVAL 5 DAY)
AS Pengurangan_Waktu
FROM order
24.  DateDiff() Digunakan untuk mendapat isu waktu di antara 2 buah tanggal. Syntax dasar : DATEIFF(date1,date2) Contoh :
SELECT DATEIFF(‘2010-06-30’,’2010-06-29’)
AS Selisih_waktu
25.  Date_Format() Digunakan untuk menampilkan isu jam dan tanggal dengan format tertentu. Syntax dasar : DATE_FORMAT(date,format) Keterangan : Parameter format sanggup berupa : • %a, nama hari yang disingkat • %b, nama bulan yang disingkat • %c, bulan (numerik) • %D hari dalam sebulan dengan format English • %d, hari dalam sebulan (numerik 00-31) • %e, hari dalam sebulan (numerik 0-31) • %f, micro detik • %H, jam (00-23) • %h, jam (01-12) • %I, jam (01-12) • %i, menit (00-59) • %j, hari dalam setahun (001-366) • %k, jam (0-23) • %l, jam (1-12) • %M, nama bulan • %m, bulan (numerik 00-12) • %p, AM atau PM • %r, waktu jam dalam format 12 jam (hh:mm:ss AM or PM) • %S, detik (00-59) • %s, detik (00-59) • %T, waktu jam dalam format 24 jam (hh:mm:ss) • %U, ahad (00-53) dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu • %u, ahad (00-53) dimana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu • %W, nama hari kerja • %w, hari dalam seminggu (0=Sunday, 6=Saturday) • %X, tahun dalam seminggu dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu (4 digits) dipakai dengan %V • %x, tahun dalam seminggu di mana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu (4 digits) dipakai dengan %v • %Y, tahun 4 digit • %y, tahun 2 digit Contoh :
DATA_FORMAT (NOW(),’%b %d %Y %h : %i %p’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%m-%d-%Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y %T : %f’)
26.  Drop Table Digunakan untuk menghapus tabel beserta seluruh datanya. Syntax dasar : DROP TABLE table_name Contoh :
DROP TABLE mhs
27.  Drop Database() Digunakan untuk menghapus database. Syntax dasar :
DROP DATABASE database_name
28.  AVG() Digunakan untuk menghitung nilai-rata-rata dari suatu data. Syntax dasar : SELECT  AVG (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT AVG(harga) AS Harga_rata2FROM order
29.  Count() Digunakan untuk menghitung jumlah (cacah) suatu data. Syntax dasar : SELECT COUNT (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT COUNT(id) AS Jumlah_tamu FROM tabeldata
30.  Max() Digunakan untuk mendapat nilai terbesar dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT MAX (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT MAX(harga) AS Harga_termahal FROM order
31.  Min() Digunakan untuk mendapat nilai terkecil dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT MIN (column_name) FROM table_name Contoh:
SELECT MIN(harga) AS Harga_termurah FROM order
32.  Sum() Digunakan untuk mendapat nilai total penjumlahan dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT SUM (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT SUM(harga) AS Harga_total FROM order
33.  Group By() Digunakan untuk mengelompokkan data dengan kriteria tertentu. Syntax dasar : SELECT column_name,aggregate_function(column_name) FROM table_name WHERE column_name operator value GROUP BY column_name Contoh :
SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order GROUP BY nama_customer
34.  Having() Digunakan untuk memfilter data dengan fungsi tertentu. Syntax dasar : SELECT column_name,aggregate_function(column_name) FROM table_name WHERE column_name operator value GROUP BY column_name HAVING aggregate_function(column_name) operator value Contoh :
SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order
WHERE nama_customer=’Rico’ OR nama_customer=’Bastian’
GROUP BY nama_customer
HAVING SUM (harga)>125000
35.  Ucase() Digunakan untuk mengubah abjad pada data tertentu menjadi abjad besar. Syntax dasar : SELECT UCASE (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT UCASE(nama) as Nama FROM tabeldata
36.  Lcase() Digunakan untuk mengubah abjad pada data tertentu menjadi abjad kecil. Syntax dasar : SELECT LCASE (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT LCASE(nama) as Nama FROM tabeldata
37.  Mid() Digunakan untuk mengambil beberapa karakter dari field teks. Syntax dasar: SELECT MID(column_name,start[,length]) FROM table_name Contoh:
SELECT MID (kota,1,4) as singkatan_kota FROM tabeldata
38.  Len() Digunakan unutk mendapat isu jumlah karakter dari field teks. Syntax dasar: SELECT LEN (column_name) FROM table_name Contoh:
SELECT LEN(nama) as panjang_nama FROM tabeldata
39.  Round() Digunakan untuk pembuatan bilangan pecahan. Syntax dasar: SELECT ROUND (column_name,decimals) FROM table_name Contoh:
SELECT no_mhs, ROUND (nilai,0) as nilai_bulat FROM tabeldata

Semoga bermanfaat

Rabu, 20 Februari 2019

Kumpulan Lengkap Tag Html Beserta Fungsinya


HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language. HyperText berarti memakai bab HTTP dari Internet. Markup berarti isyarat yang Anda tulis ditandai dengan kata kunci. Language artinya sanggup dibaca oleh insan dan komputer. Seperti bahasa pada umumnya, HTML dilengkapi dengan banyak sekali aturan. Aturan-aturan ini relatif sederhana yang dipakai untuk mendefinisikan dan mengetahui awalan beserta akhiran code.

Contohnya:

<p> Ngeblog di kuliahkomputer.com </p>

Apa yang kau lihat dalam kurung sudut < dan > yakni tag HTML. Tag tersebut memilih di mana sesuatu dimulai dan di mana itu berakhir. Masing-masing membawa makna tertentu. Dalam hal ini, p yakni singkatan dari paragraf.

Mereka biasanya berpasangan:

     tag pembuka <p> memilih awal paragraf
     tag epilog </p> memilih akhirnya

Satu-satunya perbedaan antara tag pembuka dan epilog yakni garis miring / yang mendahului nama tag.

Jika kau melihat sampel ini di browser Anda, Anda akan melihat bahwa tag HTML tidak ditampilkan oleh browser. Mereka hanya dibaca oleh browser untuk mengetahui jenis konten apa yang Anda tulis.

Agar file teks menyerupai itu menjadi dokumen HTML (alih-alih dokumen teks), kau perlu memakai ekstensi .html. Gunakan editor teks menyerupai Sublime Text untuk menciptakan dokumen HTML dan gunakan browser menyerupai Firefox untuk membuka dokumen HTML.

Berikut ini Kumpulan Syntax lengkapnya:
TagKeterangan
<!-- ... -- >Digunakan untuk memberi sebuah komentar atau keterangan. Kalimat yang terletak pada kontiner ini tidak akan terlihat pada browser
<!DOCTYPE>Mendefinisikan isu tipe dokumen
aMendefinisikan sebuah anchor, tetapi lebih sempurna kalau diartikan sebagai tautan dikarenakan tautan ini dipakai untuk saling menautkan antara satu dokumen HTML ke dokumen HTML yang lain
abbrDigunakan untuk menguraikan satu ungkapan yang disingkat dan Anda sanggup memperlihatkan isu bermanfaat kepada penelusur-penulusur page source(halaman sumber kode) / pembaca layar, sistem terjemahan dan mesin pencari yang berasal dari singkatan yang sudah diuraikan, tetapi ketika di browser uraian tersebut tidak akan tampil dan hanya sebagai isu saja
acronymMendefinisikan abreviasi / fungsi tag ini kurang lebih sama dengan tag abbr
addressMendefinisikan isu kontak untuk penulis/pemilik dokumen
appletDigunakan untuk memasukan file java kedalam dokumen HTML
area Mendefinisikan kawasan yang sanggup diklik (link) pada peta gambar
bMembuat teks tebal
base Mendefinisikan URL dasar/target untuk semua URL relatif dalam dokumen
basefont Membuat atribut teks default, menyerupai warna, ukuran, jenis font untuk semua teks dalam dokumen
bdoDigunakan untuk menimpa arah teks
bigMemperbesar ukuran teks sebesar satu point dari defaultnya
blinkMembuat teks berkedip
blockquoteMendefinisikan sebuah kutipan panjang. Pada ketika di browser teks akan tampil menjorok kedalam
bodyMendefinisikan body/isi dokumen HTML, berfungsi untuk memilih bagaimana isi suatu dokumen ditampilkan di web browsernya. Isi dokumen tersebut sanggup berupa teks, gambar, animas, link dan seterusnya
br Memberi baris baru/pindah baris
buttonMendefinisikan sebuah tombol diklik
captionMembuat caption pada tabel
centerUntuk perataan tengah terhadap teks atau gambar
citeMendefinisikan kutipan
codeMendefinisikan sebuah bab dari isyarat komputer
col Mendefinisikan nilai atribut dari satu kolom atau lebih dalam sebuah tabel
colgroupMenentukan kelompok dari satu kolom atau lebih dalam sebuah tabel untuk performatan
ddMendefinisikan deskripsi dari item dalam daftar definisi
delUntuk memberi garis tengah pada teks/mencoret teks
dfnMendefinisikan sebuah istilah definisi
dirMendefinisikan sebuah daftar direktori
divMendefinisikan sebuah section dalam dokumen
dlMendefinisikan sebuah daftar definisi
dtMendefinisikan istilah (item) dalam daftar definisi
emMembuat teks miring. Fungsi tag ini sama dengan tag i tetapi tag em yang lebih dianjurkan/ditekankan pada penggunaan untuk teks miring
embedDigunakan untuk memasukkan file video atau file musik
fieldsetUntuk mengelompokkan elemen-elemen yang terkait dalam form / menciptakan menyerupai frame-box di dalam form
fontMendefinisikan jenis font, warna dan ukuran untuk teks
formMendefinisikan sebuah form HTML untuk input form
frame Mendefinisikan frame dalam fremeset
framesetMendefinisikan satu set frame
h1 to h6Digunakan untuk memperlihatkan awal dari suatu header/judul dari dokumen HTML tersebut.
headDigunakan untuk memperlihatkan isu wacana dokumen tersebut
hr Membuat garis horisontal
htmlMendefinisikan root dari suatu dokumen HTML
iMembuat teks miring
iframeMendefinisikan sebuah inline frame
img Berfungsi untuk menampilkan gambar pada dokumen HTML
input Mendefinisikan input field pada form
insMembuat teks bergaris bawah
kbdMendefinisikan teks yang di input dari keyboard
labelMendefinisikan label untuk sebuah elemen input
legendMendefinisikan sebuah caption untuk elemen fieldset
liDigunakan untuk menampilkan isu dalam bentuk item daftar
link Mendefinisikan hubungan antara dokumen dan sumber eksternalnya
listingFungsi tag ini sama dengan tag pre dan dianjurkan memakai tag pre alasannya yakni tag listing tidak layak/diprotes
mapMendefinisikan client-side peta gambar
marqueeMembuat teks berjalan secara vertikal atau horisontal
menuMendefinisikan sebuah daftar menu
meta Mendefinisikan metadata wacana sebuah dokumen HTML
nobrMencegah ganti baris pada teks atau gambar
noframesJika browser user tidak mendukung frame
noscriptJika browser user tidak mendukung client-side scripts
objectmeletakkan embed sebuah objek
olMendefinisikan daftar dalam format penomoran
optgroupMenampilkan beberapa pilihan yang sudah dikelompokkan dalam bentuk sebuah daftar drop-down
optionMenampilkan beberapa pilihan yang berbentuk dalam sebuah daftar drop-down
pMembuat sebuah paragraf
param Mendefinisikan sebuah parameter untuk objek
preMembuat teks dengan ukuran abjad yang sama
qMendefinisikan sebuah kutipan singkat
sUntuk memberi garis tengah pada teks/mencoret teks, fungsi tag ini sama dengan tag del tetapi tag s tidak dianjurkan sebagai gantinya memakai tag del
sampMendefinisikan referensi keluaran dari aktivitas komputer
scriptMendefinisikan client-side script
selectMembuat daftar drop-down
smallMemperkecil ukuran teks dari ukuran defaultnya
spanMendefinisikan sebuah section dalam dokumen
strikeUntuk memberi garis tengah pada teks/mencoret teks, fungsi tag ini sama dengan tag del
strongMembuat teks tebal, fungsi tag ini sama dengan tag b
styleMendefinisikan isu style untuk dokumen HTML
subMemberikan efek subscript pada teks
supMemberikan efek superscript pada teks
tableMembuat tabel
tbodyUntuk mengelompokkan isi body di dalam sebuah tabel
tdMendefinisikan sel di dalam sebuah tabel
textareaMendefinisikan sebuah kontrol input multiline
tfootUntuk mengelompokkan isi footer di dalam sebuah tabel
thMendefinisikan sel header di dalam sebuah tabel
theadUntuk mengelompokkan isi header di dalam sebuah tabel
titleMembuat judul untuk dokumen HTML
trMembuat baris di dalam sebuah tabel
ttMendefinisikan teletype text
uMembuat teks bergaris bawah, fungsi tag ini sama dengan tag ins tetapi tag u tidak dianjurkan untuk kategori HTML text formatting melainkan termasuk kategori HTML Style
ulMendefinisikan daftar dalam format bullet
varMendefinisikan sebuah variabel
xmpMendefinisikan preformatted text, fungsi tag ini sama dengan tag pre

Semoga bermanfaat

Cara Impor Dan Ekspor Database Mysql Mariadb Memakai Xampp Di Terminal Cmd

Bagi pengguna gres sering kebingungan dikala akan melaksanakan impor dan ekspor database memakai XAMPP. Terdapat dua cara untuk melaksanakan impor dan ekspor. Cara pertama dengan mode web memakai PHPMyadmin dan cara kedua memakai basis text (CMD atau Terminal).

Berikut ini cara pertama memakai mode text (cmd atau terminal):
Pada praktikum kali ini memakai sistem operasi berbasis Linux dengan Distro Ubuntu 16 LTS. Bagi pengguna sistem operasi lain silahkan menyesuaikan.

Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan cara impor dan ekspor memakai mode web. Pada praktikum kali ini dikalukan langkah impor dan ekspor memakai mode (CMD atau Terminal). Langkah pertama jalankan XAMPP panel, pastikan service web server dan database server jalan.

Buka terminal lalu ketik sudo /opt/lampp/manager-linux-x64.run

Kemudian buka terminal masuk pada direktori xampp, ketikkan perintah
cd /opt/lampp/bin/
./mysql -u root -p



kemudia jalan masuk databse yang telah dibentuk sebelumnya:


Setelah database dan tabel telah dicek, Untuk melaksanakan export lakukan perintah berikut:
/opt/lampp/bin/mysqldump -u root -p mydb > /home/sucipto/Downloads/backup_mydb.sql
Gunakan perintah di diatas untuk mengekspor konten dari database yang dipilih. Dalam pola ini, kami mencadangkan database mydb, yang berjulukan mydb, ke file berjulukan backup_mydb.sql.

Untuk melakukan impor lakukan perintah berikut:
/opt/lampp/bin/mysql -u root -p mydb < /home/sucipto/Downloads/backup_mydb.sql

Semoga berhasil dan bermanfaat

Cara Impor Dan Ekspor Database Mysql Mariadb Memakai Phpmyadmin Xampp

Bagi pengguna gres sering kebingungan dikala akan melaksanakan impor dan ekspor database memakai XAMPP. Terdapat dua cara untuk melaksanakan impor dan ekspor. Cara pertama dengan mode web memakai PHPMyadmin dan cara kedua memakai basis text (CMD atau Terminal).

Berikut ini cara pertama memakai mode web:
Pada praktikum kali ini memakai sistem operasi berbasis Linux dengan Distro Ubuntu 16 LTS. Bagi pengguna sistem operasi lain silahkan menyesuaikan.

Langkah pertama jalankan XAMPP panel, pastikan service web server dan database server jalan.

Buka terminal lalu ketik sudo /opt/lampp/manager-linux-x64.run
Kemudian buka browser, ketikkan alamat localhost/phpmyadmin
Untuk melaksanakan impor dan ekspor buat terlebih dahulu database yang akan dipakai untuk percobaan. Berikut query untuk menciptakan database:

CREATE DATABASE mydb;

Kemudian buat tabel

CREATE TABLE mytable
(
id int unsigned NOT NULL auto_increment,
username varchar(100) NOT NULL,
email varchar(100) NOT NULL,
PRIMARY KEY (id)
);

Berikut ini tampilannya:

Untuk melaksanakan ekspor pilih tab export
Untuk melaksanakan import pilih tab import

Untuk pembahasan mode text (CMD atau Terminal) akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Kumpulan Lengkap Query Sql Beserta Fungsinya


SQL merupakan sebuah bahasa yang dipakai untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang dipakai dalam administrasi basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melaksanakan administrasi datanya.
Berikut ini kumpulan query  SQL:  1. Create Database Digunakan untuk menciptakan database baru. Syntax dasar: CREATE DATABASE database_nama Contoh:
CREATE DATABASE databaru
2. Create Table Digunakan untuk menciptakan tabel data gres dalam sebuah database. Syntax dasar: CREATE TABLE ( Column_name1 table_nama data_type Column_name2 table_nama data_type Column_name3 table_nama data_type ) Contoh:
CREATE TABLE tabeldata
( Id int, Nama varchar (255), Email varchar(50),
Kota varchar(255))
3. Select Digunakan untuk menentukan data dari table database. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name Atau SELECT * FROM table_name Contoh 1:
SELECT nama,email FROM tabeldata
Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata
4. Select Distinct Digunakan untuk menentukan data-data yang berbeda (menghilangkan duplikasi) dari sebuah table database. Syntax dasar: SELECT DISTINCT column_name(s) FROM table_name Contoh:
SELECT DISTINCT kota FROM tabeldata
5. Where Digunakan untuk memfilter data pada perintah Select Syntax dasar: SELECT column name(s) FROM table_name WHERE column_name operator value Contoh:
SELECT * FROM tabeldata WHERE kota=’Kediri’
6. Order By Digunakan untuk mengurutkan data menurut kolom (field) tertentu. Secara default, urutan tersusun secara ascending (urut kecil ke besar). Anda sanggup mengubahnya menjadi descending (urut besar ke kecil) dengan menambahkan perintah DESC. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name ORDER BY column_name(s) ASC|DESC Contoh 1:
SELECT * FROM tabeldata ORDER BY nama
Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata ORDER BY id DESC
7. Like Digunakan bersama dengan perintah Where, untuk proses pencarian data dengan spesifikasi tertentu. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name LIKE pattern Contoh 1:
SELECT * FROM tabeldata WHERE nama LIKE ‘z%’
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk pencarian menurut kolom nama yang berhuruf depan “z”. Contoh 2:
SELECT * FROM tabeldata WHERE nama LIKE ‘z%’
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk pencarian menurut kolom nama yang berhuruf belakang “z”.  8. In Digunakan untuk pencarian data memakai lebih dari satu filter pada perintah Where. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name IN (value1,value2, . . .) Contoh:
SELECT * FROM tabeldata WHERE kota IN (‘kediri’,’malang’)
9. Between Digunakan untuk menentukan jangkauan pencarian. Syntax dasar: SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name BETWEEN value1 AND value2 Contoh :
SELECT * FROM tabeldata WHERE id BETWEEN 15 and 45
Keterangan : Contoh di atas dipakai untuk mencari data yang mempunyai nomor id antara 15 dan 45.  10.  Insert Into Digunakan untuk menambahkan data gres di tabel database. Syntax dasar : INSERT INTO table_name VALUES (value1,value2,value3, . . .) Atau INSERT INTO table_name (column1,column2,column3, . . .) VALUES (value1,value2,value3, . . .) Contoh 1:
INSERT INTO tabeldata VALUES (1,’redaksi’,’redaksi@kuliahkomputer.com’,’Kediri’)
Contoh 2:
INSERT INTO tabeldata (id,nama,email,kota) VALUES (1,’redaksi’,’redaksi@kuliahkomputer.com’,’Kediri’)
11.  Update Digunakan untuk mengubah/memperbarui data di tabel database. Syntax dasar: UPDATE table_name SET column1=value,column2=value, . . . WHERE some_column=some_value Contoh :
UPDATE tabeldata SET email=’redaksi@kuliahkomputer.com’, kota=’Kediri
WHERE id =1
12.  Delete Digunakan untuk menghapus data di table database. Tambahkan perintah Where untuk memfilter data-data tertentu yang akan dihapus. Jika tanpa perintah Where, maka seluruh data dalam tabel akan terhapus. Syntax dasar : DELETE FROM table_name WHERE some_column=some_value Contoh:
DELETE FROM tabeldata WHERE id=1
13.  Inner Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dengan cara menggabungkan 2 buah tabel atau lebih memakai pasangan data yang match pada masing-masing tabel. Perintah ini sama dengan perintah join yang sering digunakan. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 INNER JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column-name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
INNER JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
14.  Left Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kiri (nama tabel pertama) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kanan (nama tabel kedua). Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 LEFT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2. column_name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
LEFT JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
15.  Right Join Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kanan (nama tabel kedua) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kiri (nama tabel pertama). Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 RIGHT JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name pola :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.emailmorder.no_order
FROM tabeldata
RIGHT JOIN order
ON tabeldata.id=order.i
ORDER BY tabeldata.nama
16.  Full Join Digunakan untuk menghasilkan baris data kalau ada data yang sama pada salah satu tabel. Syntax dasar : SELECT column_name(s) FROM table_name1 FULL JOIN table_name2 ON table_name1.column_name=table_name2 column_name Contoh :
SELECT tabeldata.nama,tabeldata.email,order.no_order
FROM tabeldata
FULL JOIN order
ON tabeldata.id=order.id
ORDER BY tabeldata.nama
17.  Union Digunakan untuk menggabungkan hasil dari 2 atau lebih perintah Select. Syntax dasar : SELECT column_name(s)FROM table_name1 UNION column_name(s) FROM table_name2 Atau SELECT column_name(s) FROM table_name1 UNION ALL SELECT column_name(s) FROM table_name2 Contoh :
SELECT nama FROM mhs_kampus1
UNION
SELECT nama FROM mhs_kampus2
18.  Alter Table Digunakan untuk menambah, menghapus, atau mengubah kolom (field) pada tabel yang sudah ada. Syntax untuk menambah kolom : ALTAR TABLE table_name ADD column_name datatyoe Contoh :
ALTER TABLE Persons
ADD DateOfBirth date
Syntax untuk menghapus kolom : ALTER TABLE table_name DROP COLUMN column_name Contoh :
ALTER TABLE Persons
DROP COLUMN DateOfBirth
Syntax untuk mengubah kolom : ALTER TABLE table_name ALTER TABLE clumn_name datatype Contoh :
ALTER TABLE Persons
ALTER COLUMN DateOfBirth year
19.  Now () Digunakan untuk mendapat isu waktu (tanggal dan jam ketika ini.) Syntax dasar : Now() Contoh :
SELECT NOW()
20.  Curdate Digunakan unutk mendapat isu tanggal ketika ini. Syntax dasar : Curdate() Contoh :
SELECT CURDATE()
 21.  Curtime() Digunakan untuk mendapat isu jam ketika ini. Syntax dasar : Curtime() Contoh :
SELECT CURTIME()
22.  Extract() Digunakan untuk mendapat isu bagian-bagian dari data waktu tertentu, menyerupai tahun, bulan, hari, jam, menit, dan detik tertentu. Syntax dasar : Extract(unit FROM date) Keterangan : Parameter unit sanggup berupa : • MICROSECOND • SECOND • MINUTE • HOUR • DAY • WEEK • MONTH • QUARTER • YEAR • SECOND_MICROSECOND • MINUTE_SECOND • HOUR_MICROSECOND • HOUR_SECOND • HOUR_MINUTE • DAY_MICROSECOND • DAY_SECOND • DAY_MINUTE • DAY_HOUR • YEAR_MONTH Contoh :
SELECT EXTRAXT (YEAR FROM tglorder( AS Th_Order, EXTRACT (MONTH FROM tglorder) AS Bulan_Order,EXTRACT (FAY FROM tglorder AS Hari_Order,
FROM order
23.  Date_Add() dan Date_Sub() Fungsi Date_Add() dipakai unutk menambahkan interval waktu tertentu pada sebuah tanggal, sedangkan fungsi Date_Sub() dipakai untuk pengurangan sebuah tanggal dengan interval tertentu. Syntax dasar : DATE_ADD (date,INTERVAL expr type) DATE_SUB (date,INTERVAL expr type) Keterangan : Tipe data parameter INTERVAL sanggup berupa : • MICROSECOND • SECOND • MINUTE • HOUR • DAY • WEEK • MONTH • QUARTER • YEAR • SECOND_MICROSECOND • MINUTE_MICROSECOND • MINUTE_SECOND • HOUR_MICROSEDOND • HOUR_SECOND • HOUR_MINUTE • DAY_MICROSECOND • DAY_SECOND • DAY_MINUTE • DAY_HOUR • YEAR_MONTH Contoh 1:
SELECT id,DATE_ADD (tglorder,INTERVAL 30 DAY)
AS Waktu_pembayaran
FROM order
Contoh 2:
SELECT id,DATE_SUB(tglorder,INTERVAL 5 DAY)
AS Pengurangan_Waktu
FROM order
24.  DateDiff() Digunakan untuk mendapat isu waktu di antara 2 buah tanggal. Syntax dasar : DATEIFF(date1,date2) Contoh :
SELECT DATEIFF(‘2010-06-30’,’2010-06-29’)
AS Selisih_waktu
25.  Date_Format() Digunakan untuk menampilkan isu jam dan tanggal dengan format tertentu. Syntax dasar : DATE_FORMAT(date,format) Keterangan : Parameter format sanggup berupa : • %a, nama hari yang disingkat • %b, nama bulan yang disingkat • %c, bulan (numerik) • %D hari dalam sebulan dengan format English • %d, hari dalam sebulan (numerik 00-31) • %e, hari dalam sebulan (numerik 0-31) • %f, micro detik • %H, jam (00-23) • %h, jam (01-12) • %I, jam (01-12) • %i, menit (00-59) • %j, hari dalam setahun (001-366) • %k, jam (0-23) • %l, jam (1-12) • %M, nama bulan • %m, bulan (numerik 00-12) • %p, AM atau PM • %r, waktu jam dalam format 12 jam (hh:mm:ss AM or PM) • %S, detik (00-59) • %s, detik (00-59) • %T, waktu jam dalam format 24 jam (hh:mm:ss) • %U, ahad (00-53) dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu • %u, ahad (00-53) dimana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu • %W, nama hari kerja • %w, hari dalam seminggu (0=Sunday, 6=Saturday) • %X, tahun dalam seminggu dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu (4 digits) dipakai dengan %V • %x, tahun dalam seminggu di mana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu (4 digits) dipakai dengan %v • %Y, tahun 4 digit • %y, tahun 2 digit Contoh :
DATA_FORMAT (NOW(),’%b %d %Y %h : %i %p’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%m-%d-%Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y %T : %f’)
26.  Drop Table Digunakan untuk menghapus tabel beserta seluruh datanya. Syntax dasar : DROP TABLE table_name Contoh :
DROP TABLE mhs
27.  Drop Database() Digunakan untuk menghapus database. Syntax dasar :
DROP DATABASE database_name
28.  AVG() Digunakan untuk menghitung nilai-rata-rata dari suatu data. Syntax dasar : SELECT  AVG (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT AVG(harga) AS Harga_rata2FROM order
29.  Count() Digunakan untuk menghitung jumlah (cacah) suatu data. Syntax dasar : SELECT COUNT (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT COUNT(id) AS Jumlah_tamu FROM tabeldata
30.  Max() Digunakan untuk mendapat nilai terbesar dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT MAX (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT MAX(harga) AS Harga_termahal FROM order
31.  Min() Digunakan untuk mendapat nilai terkecil dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT MIN (column_name) FROM table_name Contoh:
SELECT MIN(harga) AS Harga_termurah FROM order
32.  Sum() Digunakan untuk mendapat nilai total penjumlahan dari data-data yang ada. Syntax dasar : SELECT SUM (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT SUM(harga) AS Harga_total FROM order
33.  Group By() Digunakan untuk mengelompokkan data dengan kriteria tertentu. Syntax dasar : SELECT column_name,aggregate_function(column_name) FROM table_name WHERE column_name operator value GROUP BY column_name Contoh :
SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order GROUP BY nama_customer
34.  Having() Digunakan untuk memfilter data dengan fungsi tertentu. Syntax dasar : SELECT column_name,aggregate_function(column_name) FROM table_name WHERE column_name operator value GROUP BY column_name HAVING aggregate_function(column_name) operator value Contoh :
SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order
WHERE nama_customer=’Rico’ OR nama_customer=’Bastian’
GROUP BY nama_customer
HAVING SUM (harga)>125000
35.  Ucase() Digunakan untuk mengubah abjad pada data tertentu menjadi abjad besar. Syntax dasar : SELECT UCASE (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT UCASE(nama) as Nama FROM tabeldata
36.  Lcase() Digunakan untuk mengubah abjad pada data tertentu menjadi abjad kecil. Syntax dasar : SELECT LCASE (column_name) FROM table_name Contoh :
SELECT LCASE(nama) as Nama FROM tabeldata
37.  Mid() Digunakan untuk mengambil beberapa karakter dari field teks. Syntax dasar: SELECT MID(column_name,start[,length]) FROM table_name Contoh:
SELECT MID (kota,1,4) as singkatan_kota FROM tabeldata
38.  Len() Digunakan unutk mendapat isu jumlah karakter dari field teks. Syntax dasar: SELECT LEN (column_name) FROM table_name Contoh:
SELECT LEN(nama) as panjang_nama FROM tabeldata
39.  Round() Digunakan untuk pembuatan bilangan pecahan. Syntax dasar: SELECT ROUND (column_name,decimals) FROM table_name Contoh:
SELECT no_mhs, ROUND (nilai,0) as nilai_bulat FROM tabeldata

Semoga bermanfaat