Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri cara-mudah-menghitung-subnetting-ip. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri cara-mudah-menghitung-subnetting-ip. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

Minggu, 29 September 2019

Routing Sederhana Memakai Packet Tracer

Tutorial kali ini akan membahas mengenai koneksi cicso Packet Tracer dengan memakai satu router. Sebelum melangkah pada tahap penggunaan router pastikan sudah mengetahui konsep koneksi jaringan pada packet tracer. Kalian harus berhasil menghubungkan komputer dalam satu jaringan. Sebagai teladan dasar saya akan menunjukkan teladan koneksi packet tracer (PK) tanpa router:

Kasus sebagai berikut:
Jaringan yang dibangun memakai IP 192.168.1.0/27
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.65
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.66
Subnet Mask: 255.255.255.224

Jika belum paham menghitung alamat ip sanggup melihat link berikut https://7faktakomputer.blogspot.com//search?q=cara-mudah-menghitung-subnetting-ip

Skema Jaringan menggunakan:
- 2 Komputer
- 1 Switch Hub
- 2 Kabel Straight

Gambar Koneksi sebagai berikut
Konfigurasi alamat IP dengan klik komputer, lalu klik config
Kemudian konfigurasi FastEthernet seperti gambar berikut
Isikan konfigurasi untuk komputer lainnya dengan cara yang sama. 
Kemudian lakukan ujicoba dengn klik amplop, pastikan koneksi berhasil terhubung



Selanjutnya kita mencar ilmu mengenai Koneksi menghubungkan 2 jaringan dengan 1 router. Tampilan koneksinya ibarat gambar berikut:


Kasus sebagai berikut:
Jaringan Pertama dibangun memakai IP 192.168.1.0/27
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.65
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.66
IP Gateway: 192.168.1.94
Subnet Mask: 255.255.255.224

Jaringan Kedua dibangun memakai IP 192.168.1.0/26
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.1
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.2
IP Gateway: 192.168.1.62
Subnet Mask: 255.255.255.192

Jika belum paham menghitung alamat ip sanggup melihat link berikut https://7faktakomputer.blogspot.com//search?q=cara-mudah-menghitung-subnetting-ip

Skema Jaringan menggunakan:
- 4 Komputer
- 2 Switch Hub
- 6 Kabel Straight
- 1 Router

Konfigurasi alamat IP ibarat pada pembahasan diatas. Konfigurasi Router sebagai berikut:

Klik Router, lalu pilih Config
Lakukan konfigurasi Ethernet pada masing-masing yang terhubung dengan jaringan:
Klik FastEthernet 0/0 dan FastEthernet 0/1 kemudian isikan alamat IP beserta subnet sesuai dengan range jaringan. 
Setelah kedua jaringan sudah dikonfigurasi, lalu lakukan konfigurasi routing static,  sebagai berikut:
Konfigurasi Statis Router Sebagai Berikut:
Network: 192.168.1.0
Mask: 255.255.255.192
Next Hop: 192.168.1.64

Kemudian Lakukan Ujicoba sebagai berikut
Konfigurasi Routing telah selesai. 

Semoga Bermanfaat. Apabila ada pertanyaan silahkan komentar dibawah ini. 









Routing Sederhana Memakai Packet Tracer

Tutorial kali ini akan membahas mengenai koneksi cicso Packet Tracer dengan memakai satu router. Sebelum melangkah pada tahap penggunaan router pastikan sudah mengetahui konsep koneksi jaringan pada packet tracer. Kalian harus berhasil menghubungkan komputer dalam satu jaringan. Sebagai teladan dasar saya akan menunjukkan teladan koneksi packet tracer (PK) tanpa router:

Kasus sebagai berikut:
Jaringan yang dibangun memakai IP 192.168.1.0/27
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.65
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.66
Subnet Mask: 255.255.255.224

Jika belum paham menghitung alamat ip sanggup melihat link berikut https://7faktakomputer.blogspot.com//search?q=cara-mudah-menghitung-subnetting-ip

Skema Jaringan menggunakan:
- 2 Komputer
- 1 Switch Hub
- 2 Kabel Straight

Gambar Koneksi sebagai berikut
Konfigurasi alamat IP dengan klik komputer, lalu klik config
Kemudian konfigurasi FastEthernet seperti gambar berikut
Isikan konfigurasi untuk komputer lainnya dengan cara yang sama. 
Kemudian lakukan ujicoba dengn klik amplop, pastikan koneksi berhasil terhubung



Selanjutnya kita mencar ilmu mengenai Koneksi menghubungkan 2 jaringan dengan 1 router. Tampilan koneksinya ibarat gambar berikut:


Kasus sebagai berikut:
Jaringan Pertama dibangun memakai IP 192.168.1.0/27
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.65
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.66
IP Gateway: 192.168.1.94
Subnet Mask: 255.255.255.224

Jaringan Kedua dibangun memakai IP 192.168.1.0/26
IP Untuk Komputer A: 192.168.1.1
IP Untuk Komputer B: 192.168.1.2
IP Gateway: 192.168.1.62
Subnet Mask: 255.255.255.192

Jika belum paham menghitung alamat ip sanggup melihat link berikut https://7faktakomputer.blogspot.com//search?q=cara-mudah-menghitung-subnetting-ip

Skema Jaringan menggunakan:
- 4 Komputer
- 2 Switch Hub
- 6 Kabel Straight
- 1 Router

Konfigurasi alamat IP ibarat pada pembahasan diatas. Konfigurasi Router sebagai berikut:

Klik Router, lalu pilih Config
Lakukan konfigurasi Ethernet pada masing-masing yang terhubung dengan jaringan:
Klik FastEthernet 0/0 dan FastEthernet 0/1 kemudian isikan alamat IP beserta subnet sesuai dengan range jaringan. 
Setelah kedua jaringan sudah dikonfigurasi, lalu lakukan konfigurasi routing static,  sebagai berikut:
Konfigurasi Statis Router Sebagai Berikut:
Network: 192.168.1.0
Mask: 255.255.255.192
Next Hop: 192.168.1.64

Kemudian Lakukan Ujicoba sebagai berikut
Konfigurasi Routing telah selesai. 

Semoga Bermanfaat. Apabila ada pertanyaan silahkan komentar dibawah ini.