Senin, 27 Mei 2019
Cara Memberi Sertifikal Ssl Pada Halaman Control Panel Vestacp 8083
Pada halaman default control panel vesta sudah terdapat SSL atau https, namun belum valid krn terdapat tanda coret pada https. Model SSL ialah self-signed, Pada tutorial ini akan dibahas pengunaan https valid pada control panel vesta memakai SSL Let’s Encrypt semoga browser mendeteksi bahwa akta valid. Peletakan https bukan pada IP namun kita meletakan pada domain yang disematkan pada ip. Kita memperlihatkan SSL pada domain user admin, kurang lebihnya https://srv.domainvesta.com:8083
Keterangan:
Sertifikat SSL VestaCP terletak di /usr/local/vesta/ssl
Sertifikat SSL Let’s Encrypt terletak di /home/admin/conf/web/
Sebelum menuju ke langkah berikutnya, pastikan Anda sudah mengaktifkan SSL Support > Let’t Encrypt support untuk hostname atau domain Anda melalui control panel Vesta.
Lakukan koneksi melalui terminal ssh -l root IP atau jikalau pakai Windows gunakan Putty
Rename akta SSL self-signed VestaCP
cd /usr/local/vesta/ssl/
mv certificate.crt certificate.crt.lama
mv certificate.key certificate.key.lama
Buat symbolic link file akta Let’s Encrypt
ln -s /home/admin/conf/web/ssl.srv.domainvesta.com.key /usr/local/vesta/ssl/certificate.key
ln -s /home/admin/conf/web/ssl.srv.domainvesta.com.crt /usr/local/vesta/ssl/certificate.crt
Ganti srv.domainvesta.com dengan hostname atau domain Anda.
Restart VestaCP dengan perintah berikut:
/etc/init.d/vesta restart
Sekarang cek sertifikat yang telah dipasang, buka browser saluran panel VestaCP dengan hostname Anda diikuti port VestaCP. misal https://srv.domainvesta.com:8083
Selamat mencoba.
Sumber: https://idnetter.com/cara-install-sertifikal-ssl-di-halaman-control-panel-vestacp-8083/
Minggu, 26 Mei 2019
Cara Memberi Sertifikal Ssl Pada Halaman Control Panel Vestacp 8083
Pada halaman default control panel vesta sudah terdapat SSL atau https, namun belum valid krn terdapat tanda coret pada https. Model SSL ialah self-signed, Pada tutorial ini akan dibahas pengunaan https valid pada control panel vesta memakai SSL Let’s Encrypt semoga browser mendeteksi bahwa akta valid. Peletakan https bukan pada IP namun kita meletakan pada domain yang disematkan pada ip. Kita memperlihatkan SSL pada domain user admin, kurang lebihnya https://srv.domainvesta.com:8083
Keterangan:
Sertifikat SSL VestaCP terletak di /usr/local/vesta/ssl
Sertifikat SSL Let’s Encrypt terletak di /home/admin/conf/web/
Sebelum menuju ke langkah berikutnya, pastikan Anda sudah mengaktifkan SSL Support > Let’t Encrypt support untuk hostname atau domain Anda melalui control panel Vesta.
Lakukan koneksi melalui terminal ssh -l root IP atau jikalau pakai Windows gunakan Putty
Rename akta SSL self-signed VestaCP
cd /usr/local/vesta/ssl/
mv certificate.crt certificate.crt.lama
mv certificate.key certificate.key.lama
Buat symbolic link file akta Let’s Encrypt
ln -s /home/admin/conf/web/ssl.srv.domainvesta.com.key /usr/local/vesta/ssl/certificate.key
ln -s /home/admin/conf/web/ssl.srv.domainvesta.com.crt /usr/local/vesta/ssl/certificate.crt
Ganti srv.domainvesta.com dengan hostname atau domain Anda.
Restart VestaCP dengan perintah berikut:
/etc/init.d/vesta restart
Sekarang cek sertifikat yang telah dipasang, buka browser saluran panel VestaCP dengan hostname Anda diikuti port VestaCP. misal https://srv.domainvesta.com:8083
Selamat mencoba.
Sumber: https://idnetter.com/cara-install-sertifikal-ssl-di-halaman-control-panel-vestacp-8083/
Mencari Chat Id Dari Telegram Bot
1- Tambahkan bot ke grup. Pergi ke grup, klik pada nama grup, klik pada Tambah anggota, di kotak pencarian cari bot Anda menyerupai ini: @bot_saya, pilih bot Anda dan klik tambahkan.
2- Kirim pesan dummy ke bot. Anda sanggup memakai pola ini: / my_id @bot_saya (Saya mencoba beberapa pesan, tidak semua pesan berfungsi. Contoh di atas berfungsi dengan baik. Mungkin pesan harus dimulai dengan /)
3- Buka url berikut: https: // api. telegram.org/botXXX:YYYY/getUpdates ganti XXX: YYYY dengan token bot Anda
4- Cari “obrolan”: {“id”: - zzzzzzzzzz, -zzzzzzzzzz yaitu id dialog Anda (dengan tanda negatif).
Sabtu, 25 Mei 2019
Mencari Chat Id Dari Telegram Bot
1- Tambahkan bot ke grup. Pergi ke grup, klik pada nama grup, klik pada Tambah anggota, di kotak pencarian cari bot Anda menyerupai ini: @bot_saya, pilih bot Anda dan klik tambahkan.
2- Kirim pesan dummy ke bot. Anda sanggup memakai pola ini: / my_id @bot_saya (Saya mencoba beberapa pesan, tidak semua pesan berfungsi. Contoh di atas berfungsi dengan baik. Mungkin pesan harus dimulai dengan /)
3- Buka url berikut: https: // api. telegram.org/botXXX:YYYY/getUpdates ganti XXX: YYYY dengan token bot Anda
4- Cari “obrolan”: {“id”: - zzzzzzzzzz, -zzzzzzzzzz yaitu id dialog Anda (dengan tanda negatif).
Senin, 20 Mei 2019
Macam-Macam Jenis Framework Pemrograman Web
Buat para programer web wajib paham istilah framework. Framework jika diartikan kedalam bahasa indonesia ialah Kerangka Kerja. Framework dibentuk untuk memudahkan dalam merangkai coding yang nanti akan kita buat sehingga tertata rapi. Dengan adanya framework kita akan lebih gampang untuk menciptakan aplikasi berbasis object oriented pada pemrograman web.
Dengan memakai framework bukan berarti kita akan terbebas coding walau ada beberapa framework yang tidak perlu coding. Sebagai pengguna framework haruslah paham dasar coding alasannya ialah tetap akan memakai fungsi – fungsi dan variable yang ada di dalam sebuah framework yang kita gunakan. Framewok dalam pemrograman web terbagi menjadi 2 yaitu framework PHP dan framework CSS.
Framework PHP terdiri dari
- Laravel
- Yii
- Code Igniter
- Symfoni
- Zend Framework
- Cake PHP
- Fuel PHP
- DLL
Framework Desain terdiri dari
- Bootstrap
- Gumby
- Foundation
- Less Framework
- JQuery UI
- Unsemantic
- Blue Print CSS
Minggu, 19 Mei 2019
Macam-Macam Jenis Framework Pemrograman Web
Buat para programer web wajib paham istilah framework. Framework jika diartikan kedalam bahasa indonesia ialah Kerangka Kerja. Framework dibentuk untuk memudahkan dalam merangkai coding yang nanti akan kita buat sehingga tertata rapi. Dengan adanya framework kita akan lebih gampang untuk menciptakan aplikasi berbasis object oriented pada pemrograman web.
Dengan memakai framework bukan berarti kita akan terbebas coding walau ada beberapa framework yang tidak perlu coding. Sebagai pengguna framework haruslah paham dasar coding alasannya ialah tetap akan memakai fungsi – fungsi dan variable yang ada di dalam sebuah framework yang kita gunakan. Framewok dalam pemrograman web terbagi menjadi 2 yaitu framework PHP dan framework CSS.
Framework PHP terdiri dari
- Laravel
- Yii
- Code Igniter
- Symfoni
- Zend Framework
- Cake PHP
- Fuel PHP
- DLL
Framework Desain terdiri dari
- Bootstrap
- Gumby
- Foundation
- Less Framework
- JQuery UI
- Unsemantic
- Blue Print CSS
Langganan:
Postingan (Atom)